LIMIT DAN KONSEP LIMIT FUNGSI ALJABAR
Assalamualaikum wr.wb
Nama : Muhamad Rayyen Alfareza Bukhari (22)
Kelas : XI IPS 2
A. LIMIT DAN KONSEP LIMIT FUNGSI ALJABAR
Limit dapat diartikan sebagai menuju suatu batas, sesuatu yang dekat namun tidak dapat dicapai. Dalam bahasa matematika, keadaan ini dapat disebut limit. Mengapa harus ada limit? limit menjelaskan suatu fungsi jika batas tertentu didekati. Mengapa harus didekati? karena suatu fungsi biasanya tidak terdefinisi pada titik-titik tertentu. Walaupun suatu fungsi seringkali tidak terdefinisi untuk titik tertentu, namun masih dapat dicari tahu berapa nilai yang didekati oleh fungsi tersebut apabila titik tertentu semakin didekati yaitu dengan limit.
Dalam bahasa matematika, limit dituliskan dengan:
Maksudnya, apabila x mendekati a namun x tidak sama dengan a maka f(x) mendekati L. Pendekatan x ke a dapat dilihat dari dua sisi yaitu sisi kiri dan sisi kanan atau dengan kata lain x dapat mendekati dari arah kiri dan arah kanan sehingga menghasilkan limit kiri dan limit kanan.
Toerema / Pernyataan:
Suatu fungsi dikatakan mempunyai limit apabila antara limit kiri dan limit kananya mempunyai besar nilai yang sama dan apabila limit kiri dan limit kanan tidak sama maka nilai limitnya tidak ada.
B. Sifat-sifat Limit Fungsi Aljabar
Jika n adalah bilangan bulat positif, k konstanta, f dan g ialah fungsi-fungsi yang memiliki limit di c, maka berlaku teorema-teorema berikut.
C. Menentukan Nilai Limit Fungsi Aljabar
Ada 2 bentuk dalam menentukan limit fungsi aljabar yaitu:
Bentuk pertama
Bentuk kedua
1. Cara Substitusi
Cara substitusi ini langkahnya dengan mengganti peubah yang mendekati nilai tertentu dengan fungsi aljabarnya. Berikut adalah beberapa contoh yang dapat dipahami.
Contoh 1:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
Contoh 2:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
2. Cara Pemfaktoran
Jika pada metode substitusi menghasilkan suatu nilai bentuk tak tentu seperti:
contoh :
Cara pemfaktoran dilakukan dengan langkah menentukan faktor persekutuan antara pembilang dan penyebuntya. Berikut beberapa contoh untuk dipahami.
Contoh 1:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
Contoh 2:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
Contoh soal 5:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
Dalam hubungannya dengan bentuk limit yang kedua ada beberapa cara dalam menentukan nilai limit fungsi aljabar yaitu metode membagi dengan pangkat tertinggi penyebut dan metode mengalikan dengan faktor sekawan.
1. Metode membagi dengan pangkat tertinggi penyebut
contoh 1:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Besar pangkat pembilang dan penyebut dalam soal ini adalah 2, maka
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
Contoh 2:
Tentukan nilai limit fungsi aljabar dari
Besar pangkat pembilang dan penyebut dalam soal ini adalah 3, maka
Jadi, nilai dari limit fungsi aljabar tersebut,
2. Metode mengalikan dengan faktor sekawan
Contoh soal:
Tentukan nilai limit dari
Langkah
awal yang perlu dilakukan untuk menentukan nilai suatu limit yaitu
dengan mensubtitusikan x=c ke f(x), sehingga dalam kasus ini
substitusikan
x=4 ke
Setelah disubstitusikan ternyata nilai limit tersebut tidak terdefinisi atau merupakan bentuk tak tentu. Maka dari itu untuk menentukan nilai suatu limit harus menggunakan metode lain. Apabila diperhatikan, pada f(x) terdapat bentuk akar yaitu sehingga metode perkalian dengan akar sekawaran dapat dilakukan pada kasus seperti ini.
Bentuk dapat difaktorkan menjadi
Jadi, nilai limit fungsi aljabar tersebut adalah -4
Sekian Blog untuk materi hari ini kurang lebihnya mohon maaf
Jangan lupa tersenyum :) dan selalu semangat
Wassalamualaikum wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar